Sabtu, 17 Oktober 2015

The Joker Ruled Gotham City


THE JOKER RULED GOTHAM CITY
(dakwah sok teu buat Paslon Kada dan Pasukan Tim Sukses)


Gotham City menjelang PilKaDa. Semua Timses Calon berakrobat demi sebuah contrengan. Meski beruluk salam relijius, bermimik wajah teramat ramah, bersenyumkan advanced marketing, ber-gesture as a wise man, bertangan dermawan, tapi mereka semua, telah tega mengubah kalimat taukhid menjadi LAA ILAHA ILLA YOUR CONTRENGAN.

Nun disana, lewat layar monitor dari ribuan camera pemantau, The Joker mengamati rakyat rayap yang mabuk terhipnotis media berita. Mereka menggila memuja gaya heroik dan aneka retorika beberapa peserta audisi calon pemeran Batman dan Robin. The Joker itulah sejatinya penguasa Gotham City. Dialah The Master of Ceremony of Pilkada.

Satu cecunguknya diperintah untuk mendanai Paslon A, cukong Anu bin Anu diberi peran mendanai Paslon B, begitu seterusnya. Satu pasukan khusus, Komando Jihad ad Dobol Kuro, bertugas menggiring opini masyarakat. The Joker and his gangs lagi asyik main game. Siapa pemenangnya, sudah diputuskan di awal permainan. Kini mereka hanya ber-kutak-kutik for fun.

Batman dan Robin palsu itu, tumpuan harapan warga Gotham City ternyata hanya jagoan kontrakan. Tenaga kerja outsourching yang rumangsa jadi agen perubahan. Yang Ge Er ingin mengubah dunia, hanya karena didhapuk sebagai pemimpin berwatak bijak, dalam drama satu episode berdurasi 5 menit.

Sebuah baliho iklan melintang diatas jalan. Tulisan besar, warnanya menculek mata. KINI SAATNYA RAKYAT YANG CERDAS MEMILIH PEMIMPIN BERSIH.

Tapi bila dilihat melalui contact lens khusus milik Chou Yun Fat, God of Gamblers, redaksi tulisan itu akan terbaca sebagai : PEMIMPIN SEJATI GOTHAM CITY, THE ONLY KING, TETAPLAH THE JOKER, HAAA HA HA HA HAAAA.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar