Selasa, 12 April 2016

SI CANTIK DIJERAT LALU DIJUAL KE PIHAK A SING DAN A SENG

NYEBAL DARI PAKEM PROF. SOPOIKU
kisah cinta berbasis pencitraan berakhir sedih

Komikus jadul SOPOIKU, menciptakan komik berkisah kocak. Trick abadinya, dipakai oleh banyak pihak, baik wong goblog, wong pinter maupun wong ngawur, dari jaman awalin sampai akhirin.



Yang paling tersohor ialah cerita seorang pemuda jomblo yang ingin menggaet simpati seorang wanita cuantik. Pemuda jomblo membayar temannya untuk purak2 mencopet si cantik. Lalu, seolah tanpa sengaja, muncullah sang pahlawan, yang tak lain dan tak bukan, adalah pemuda jomblo itu. Sang Pahlawan berduel melawan pencopet. Pencopet kalah dan lari tunggang langgang. Si cantik amat terkesan dengan ke-gentleman-an pemuda jomblo. Mereka saling jatuh cinta, pacaran, menikah dan hidup bahagia ever after.



Di zaman akhir, trick itu dikenal sebagai modus pencitraan. Tapi ternyata di zaman edan ini, jebul para aktornya banyak yang nyebal dari pakem Prof Sopoiku. Teman bayaran si jomblo kurang puas dengan nilai honornya, lalu berkoar-koar di seribu media, membongkar tipuan kotor pemuda jomblo. Atau si gadis yang lama2 mudeng lalu merasa bahwa sang pahlawan tak lebih dari pemuda pahpoh, petugas partai yang cuma bisa cengengesan. Dia bukan Arjuna Lelananging Jagad. Bukan problem solver, bukan pendamai hati apalagi true lover.



Yang paling sadis adalah, kenyataan bahwa sang pahlawan ternyata seorang mucikari besar. Dia yang sedang mencari korbannya dengan berbagai modus untuk dijual ke pihak Asing dan A Seng.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar